AdaTah.com - Aktor Eeng Saptahadi yang meninggal dunia di usia 65 tahun pada 21 Mei 2023 ternyata akibat Covid-19.
Aktor senior asal Indramayu, Jawa Barat, itu terlahir dengan nama asli Muhammad Jueri Saptahadi pada 15 Februari 1958 silam.
Kini aktor senior yang sering bermain dalam peran antagonis itu telah berpulang untuk selamanya dengan meninggalkan banyak karya film maupun sinetron.
Salah satu peran terbaik almarhum Eeng Saptahadi di dunia hiburan Tanah Air adalah film yang berjudul Semua Sayang Kamu.
Sebagai pemeran utama dalam film itu, nama Eeng Saptahadi masuk dalam nominasi Festival Film Indonesia (FFI) Tahun 1989.
Sejak berkarier di dunia hiburan, Eeng Saptahadi sudah banyak membintangi film. Salah satu debutnya di dunia film adalah Senjata Rahasia Nona pada tahun 1983.
Sejak itu Eeng Saptahadi terus bermain dalam film, antara lain Senjata Rahasia Nona, Cinta di Sebalik Noda, Kulihat Cinta di Matanya, Penginapan Bu Broto, Omong Besar, Semua Sayang Kamu, Joshua oh Joshua dan masih banyak lagi.
Di ranah sinetron dan serial televisi almarhum Eeng Saptahadi juga tak kalah terkenal. Adapun yang pernah dibintanginya antara lain Rossana, Aira Mata Ibu, Kado Istimewa, Kawin Gantung, Benci Bilang Cinta, Jomblo The Series dan masih banyak deretan lainnya.
Selain sebagai pemeran utama yang memainkan tokoh protagonis atau orang baik, Eeng Saptahadi juga dikenal kerap diberi peran antagonis atau berwatak jahat.
Baca Juga: Wali Kota Surabaya Hobi Makan Kuliner Kaki Lima, Pelanggan Tetap Kare Kambing Hj Sani
Di masanya Eeng Saptahadi dikenal publik pecinta sinetron dan film sebagai pemeran yang mampu memainkan tokoh kedua - duanya dengan baik.
Kini Eeng Saptahadi tak lagi bisa berkarya untuk memainkan film dan sinetron. Hanya karya - karyanya yang dapat dilihat setelah dipanggil Sang Khalik.***
Artikel Terkait
Memang Ahlinya, Beraksi di 9 TKP, Residivis Curanmor Bikin Ulah Lagi, Polisi Hadiahi Timah Panas
Toko Buku Gunung Agung Gulung Tikar Hingga Terjadi PHK, Berikut 6 Gerai yang Bakal Mengalami Penutupan
1 Nelayan Jatuh ke Pantai Grajagan Imbas Tubrukan Dua Kapal Ijo - Ijo, Tim SAR Gabungan Bentuk 3 Tim Pencarian
Piala Dunia U-20 Argentina telah Dimulai, 6 Tim Meraih Kemenangan Sementara Indonesia Harus Meratapi Nasib
Timnas Indonesia Gagal Bertemu Selandia Baru dan Guatemala di Piala Dunia U-20, Padahal Lama Ditunggu
Kondisi Mantan Kiper Arema FC Kurnia Meiga Miris, Medali Dilego Demi Pengobatan Dan menyambung Hidup