• Jumat, 22 September 2023

Kabupaten Pasuruan Kini Berusia 1094 Tahun, Endemik Salak Kersikan dan Burung Kapodang

- Senin, 18 September 2023 | 14:49 WIB
Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, berdiri pada 18 September 929 M dan kini genap berusia 1094 tahun. (Foto : AdaTah/Instagram @jatimpemprov)
Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, berdiri pada 18 September 929 M dan kini genap berusia 1094 tahun. (Foto : AdaTah/Instagram @jatimpemprov)

AdaTah.com - Kabupaten Pasuruan merupakan salah satu wilayah di Provinsi Jawa Timur yang kini telah berusia 1094 tahun lho.

Hari Jadi Kabupaten Pasuruan dirayakan setiap 18 September. Pada Jumat Pahing 18 September 929 Masehi Pasuruan terbentuk.

Nama Pasuruan bahkan masuk dalam Kitab Negara Kertagama karya Mpu Prapanca dimana wilayah ini telah menjadi hunian masyakarat di era Kerajaan Majapahit di abad 12-14.

Baca Juga: Prabowo Subianto Memiliki Elektoral yang Tinggi, Hasil Survei LSI Denny JA Bakal Menang Telak di Pilpres 2024

Asal usul nama Kabupaten Pasuruan diartikan sebagai Tempat Tumbuh Tanaman Suruh yang berasal dari kata Pasu'an atau Pa-suruh-an.

Saat ini nama Pasuruan telah digunakan sebagai nama dua wilayah, yakni Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan. Kota Bangil menjadi ibukota Kabupaten Pasuruan.

Di Kabupaten Pasuruan terdapat sejumlah peninggalan era kerajaan yang pernah berdiri di sekitar Pasuruan. Sebut saja Candi Gununggangsir, Candi Belahan dan Candi Jawi.

Baca Juga: Analisa Denny JA Soal Pengaruh Elektoral SBY dan Partai Demokrat Usai Dukung Capres Gerindra Prabowo Subianto

Kabupaten Pasuruan ditetapkan lewat dasar hukum UU No.12 tahun 1950 yang saat ini memiliki 24 kecamatan, 24 kelurahan serta 341 desa.

Luas total wilayah Kabupaten Pasuruan yaitu 1.474,02 km2 dengan jumlah total penduduknya sebanyak 1.637.682 jiwa.

Kabupaten Pasuruan yang kini telah berusia 1094 tahun memiliki semboyan daerah yang berbunyi Pasuruan Maslahat dan slogan pariwisata Pasuruan Always Fresh.

Baca Juga: Ikrar SBY di Hadapan Capres Gerindra Prabowo Subianto: Siap Turun Gunung di Pilpres 2024

Salak Kersikan menjadi tanaman flora endemik Kabupaten Pasuruan serta Burung Kapodang sebagai fauna asli wilayah ini.***

Editor: Subahrudin Yusuf

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X