AdaTah.com - Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, M.Sc., bersama Pejabat Utama Kodam V/Brawijaya melaksanakan kunjungan kerja ke kantor PT. Pertamina EP Cepu (PEPC) Jambaran-Tiung Biru (JTB) bertempat di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Dalam kunjungan tersebut, Pangdam V/Brawijaya disambut General Manager PEPC JBT, Ruby Mulyawan dan perwakilan SKK Migas, Asyhad. Selain bersilaturahmi, kunjungan kerja Pangdam V/Brawijaya bertujuan untuk menjalin sinergitas dan kerjasama dalam mendukung tupoksi masing-masing.
"Salah satu tugas kami adalah membantu mengamankan objek vital nasional. Nah, Jawa Timur ini masuk dalam wilayah tanggungjawab kami. Memang, ada beberapa objek vital yang sifatnya nasional dan strategis," papar Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, M.Sc.
Baca Juga: Lima Perwira Polresta Banyuwangi Mutasi, Iptu Lita Kurniawan Bukan Kasi Humas Lagi
Baca Juga: Banser Blitar Lucuti Seragam Pengawal Gus Samsudin
Lebih lanjut dijelaskan, pengamanan objek vital nasional dirasa penting. Mengingat, banyaknya faktor resiko yang muncul baik dari internal maupun
eksternal. Sehingga proyek yang sudah direncanakan sebelumnya bisa berjalan dengan baik tanpa hambatan apapun.
Pada kesempatan yang sama, Mayjen TNI Nurchahyanto M.Sc., menerima penjelasan tentang perkembangan proyek JBT yang sedang berjalan sejak tahun 2017.
Proyek JTB merupakan proyek strategis nasional dengan Capital expenditure (Capex) mencapai USD 1,5 miliar yang diproyeksikan menjadi salah satu calon penghasil gas terbesar di Indonesia, dengan
produksi sales gasnya mencapai 192 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD).
Baca Juga: Pisah Ranjang Dua Minggu, Suami Pergoki Istri Bersama Pria Lain
Baca Juga: Ternyata Menikahi Janda Pahalanya Sangat Besar, Bisa Dapat Tiket ke Surga
Dari jumlah tersebut, 100 MMSCFD telah dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan gas pembangkit listrik PT PLN.
Pasokan gas dari JTB diharapkan segera dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan listrik, industri terutama pupuk, serta industri lainnya.
"Kunjungan Pak Panglima kesini tepat sekali. Karena dalam hitungan 5-6 hari kedepan gas mulai mengalir. Alhamdulillah, dengan perjalanan
panjang dan berbagai masalah yang ada, akhirnya proyek ini diperkirakan bisa gas-in tanggal 10 mendatang ," jelas General Manager PEPC JBT, Ruby
Mulyawan
Diakhir kunjungan, Pangdam V/Brw berkesempatan meninjau langsung terkait persiapan gas-in serta beberapa aspek teknis terkait penyelesaian proyek JTB. Gas-in merupakan pengaliran gas dari sumber
sumurnya menuju Gas Processing Facilities (GPF) untuk diolah sebelum memasuki tahap on stream. ***
Artikel Terkait
Zodiak Sagitarius Ramalan Cinta, Kesehatan, Karir Minggu 7 Agustus 2022
Zodiak Aquarius Minggu 7 Agustus 2022 Tentang Kesehatan, Karir, Cinta
Lolos Seleksi YES, 10 Siswa Madrasah Berhak Belajar ke Amerika
Beasiswa PJJ PAI Diserbu Calon Mahasiswa, 7.197 Orang Mendaftar
Mantan Loper Koran Harumkan Indonesia di ASEAN Para Games 2022
Menpora Punya Mimpi Besar, Tahun 2045 Indonesia Masuk Peringkat 5
Medali Emas Tambi Sibarani, Dari ASEAN Para Games untuk HUT ke-77 RI
Imbas Teror di Desa Mulyorejo, Polisi Banyuwangi Siaga di Perbatasan
Aktor Aksi Pembakaran Rumah di Silo - Jember Diamankan, Begini Penjelasan Polisi
Begini Penampakan Jember dari Udara, Waaaaoo