Polisi Evakuasi Kades di Sidoarjo Yang di Gembok Oleh Warga Selama 6 Jam di Balai Desa, Ternyata ini Pemicunya

AdaTah.com - Kepala Desa ( Kades) Sidokepung Kecamatan Buduran Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur dievakuasi oleh polisi akibat di gembok oleh warga selama 6 jam.

Adapun penggembokan dilakukan warga lantaran merasa kesal dan kecewa terhadap Kades Sidokepung Kecamatan Buduran, Sidoarjo.

Dilansir dari Instagram @surabayakabarmetro tampak beberapa polisi hendak mengevakuasi Kades Sidokepung Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Elok Suciati, yang di gembok di dalam Balai Desa oleh warga.

Dan dalam video tersebut terdengar suara warga yang berteriak ke pihak polisi agar Kades Sidokepung Kecamatan Buduran, Sidoarjo bertanggung jawab.

Baca Juga: Lapor Pak Presiden! Sopir Truk Logistik Sering Kecelakaan, Jalan Raya Lombok Barat - NTB Rusak

Baca Juga: Menjelajahi Alas Purwo Banyuwangi di Malam Hari Bersama Pendopo Semar Nusantara Sosok Rambut Panjang Nangkring

"Tolong pak Kepala Desa suruh tanggung jawab kepada warga," tegas salah satu warga yang berteriak.

Permasalahan warga yang protes kepada Kades Sidokepung Kecamatan Buduran, Sidoarjo di picu oleh program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) yang terkesan tak pernah serius dalam menangani pelayanan warga.

Sehingga warga Desa Sidokepung pun merasa kecewa karena permohonan PTSL tidak mendapatkan pelayanan serius oleh perangkat desa setempat.

Baca Juga: PMI Banyuwangi Akhirnya Sudah Pulang ke Singojuruh, Ngaku Disekap Agensi di Malaysia Hingga Tak Boleh Ibadah

Baca Juga: Beredar Video 12 TKI asal Indonesia Disiksa di Perbatasan Myanmar dan Thailand, 2 Orang dari Banyuwangi

Oleh karenanya sejak sore hari, Kades Sidokepung di gembok oleh warga di Balai Desa selama 6 jam.

Namun akhirnya Kades Sidokepung Kecamatan Buduran Sidoarjo itu dapat keluar dari dalam Balai Desa setelah berhasil dievakuasi oleh aparat kepolisian. ***

Ikuti berita terkini dari AdaTah.com di Google News, klik disini