AdaTah.com - Kabar mengejutkan adanya lima remaja terseret arus di destinasi wisata Pulau Merah sungguh memilukan.
Lima remaja tersebut ternyata datang dari Desa Bumiharo, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi itu sedang berada di destinasi wisata Pulau Merah, Kecamatan Pesanggaran.
Kabar yang diterima AdaTah.com lima remaja terseret arus tersebut empat dari mereka berhasil terselamatkan dan satu dinyatakan hilang di area perairan destinasi wisata Pulau Merah Banyuwangi.
Bagaimana kondisinya ?
Kronologi lima remaja terseret arus di destinasi wisata Pulau Merah Banyuwangi ini, bermula saat 6 remaja ini berwisata di destinasi wisata Pulau Merah.
Saat sampai di lokasi, mereka memilih area luar destinasi wisata Pulau Merah Banyuwangi, tepatnya di sebelah barat pagar karena uang sakunya tidak cukup untuk membeli tiket.
Baca Juga: 7 Perwira Polresta Banyuwangi Terkena Mutasi, Kasat Lantas dan Kabag Logistik Masuk Polda Jatim
Baca Juga: Identitas Mayat Perempuan di Tegaldlimo Terungkap, Ternyata Warga Asli Kecamatan ini
Melihat air yang jernih di destinasi wisata Pulau Merah Banyuwangi, lima dari enam anggota langsung mandi di laut, dan yang satu menunggu barang-barang bawaannya.
Artikel Terkait
Pelaku Pengeroyokan Wisatawan asal Jember di Pulau Merah Diduga Rombongan Pemotor
Mengapa Wisatawan Asal Jember Tiba Dinihari di Pulau Merah? Kapolsek Pesanggaran Sampaikan Penjelasan
Pertigaan Barat Balai Desa Sumberagung Banjir, Akses Menuju Pulau Merah Terganggu
Usai IFRC, PT BSI dan Pokmas Kerja Keras Bersihkan Destinasi Wisata Pulau Merah
Ratusan Pesilat PSHT Banyuwangi Penuhi Pulau Merah, Ada Apa Lagi?
Pesan Menyentuh Ketua PSHT Cabang Banyuwangi Ketika Doa Bersama di Pulau Merah, Jangan Mudah Marah
200 Pengelola Destinasi Wisata Kumpul di Pulau Merah, Gelar Jambore Pokdarwis
Pantai Pulau Merah Ditanami 300 Pohon Buah dan Cemara, Ketua APB : Bukan Sekedar Penghijauan
Bukan Pulau Merah Saja, Inilah Tempat Baru Nikmati Senja di Banyuwangi
Destinasi Wisata Pulau Merah Banyuwangi Kembali Menelan Korban